Medan wif Dadski

7 – 13 september 2010, aku menghabiskan waktunya dengan keluargaku, terlebih dengan dadski yg terbaring lemah karena pnyakit yg menyerangnya selama 2 tahun ini. Menjaganya dirumah sakit, ada dsampingnnya saat dia butuhkan, menemaninya sampai tertidur lelap, betapa senang karna kesempatan itu dbri Tuhan buatku yg terpisah jauh dari keluarga, dan ndak bs intents melihat dadski dan jagain dadski.

Sebenernya begitu banyak yg ingin aku ceritakan tentang dadski, tp sulit sekali memulainya. Setelah terpisah lagi(balik kJkt), hampir setiap mlm kangen dadski, kangen pngen dengar dia ngorok, kngen dengar lngsung nyanyi bareng lagu kesenangan kami “Boru Panggoaran”. Dadski…I do Love you, We do love you, Get Well Soon PA’ee..! Christ Jesus loves you more.

Saat melihatmu ketawa, itu kesenanganku PA’ee, saat membawamu keliling’ dengan kursi roda itu, melatihmu berjalan, mencoba untuk terapi gerakgerakin tangan, gerakgerakin kaki, what a lovely. Wish I can do it everyday dadski. But I’d rather you wont do it anymore, ‘cos God will heal you…! ketika kita bertemu kembali, daski udh bisa bejalan seperti biasa, udh bisa olah raga, udh bisa bawa motor apalagi, In Christ jesus’ Name, you’ll be healed, Amen..

Lihat” dokumentasi foto” yg ada dinotebook, ngeliat foto keluarga tahun 2005, saat aku wisuda, betapa gemuknya dadski, tp skrg….tulang rusuknya sudah keliatan semua, kurus bgt, saraf kerongkongan yg menjadi konsekuensi dari pnyakit strokenya membuatnya sulit bicara dan menelan, akibatnya dadski males makan dan memasukkan makanan. Saraf motoriknya yg tidak berfungsi dengan baik, membuatnya tidak bisa berjalan dengan baik dan menggerakkan anggota badannya layaknya manusia sehat, kasian bgt, hikssss……

Tuhan….saat ini kami keluarga hanya berdoa buat kesembuhan dadski, biarlah dengan kesembuhannya bisa membuatnya lebih bersyukur dan memuliakan Tuhan diatas segalanya, biarlah dengan kesembuhannya mata” manusia bisa melihat, bahwa Engkau Bapa yg luar biasa, yang bisa melakukan perkara besar dan luar biasa. Doa kami juga buat momski Tuhan, bri dia kekuatan selalu agar bisa ngerawat dadski yang ada disampingnya dan memberikan dukungan yg penuh buat dadski dalam doa maupun perawatan. Kami percaya didalam Tuhan selalu ada pengharapan, kami terlalu percaya Tuhan bekerja dengan cara Tuhan yang luar biasa, Amin.

6 Replies to “Medan wif Dadski”

  1. Sgala sesuatu pasti indah pada waktuNya kak….untuk keluarga kakak terutama ayah tercinta tentunyatetep semangat dan jangan berhenti berharap ya Kak…God with you!!!

    Like

Leave a comment